Surat Kabar 99

BERITA HARIAN | BERITA OLAHRAGA | CERITA SEKS | LIVE SCORE | ISTANA168 | SITUS TARUHAN BOLA DAN TOGEL ONLINE

Situs Judi Bola Online & Bandar Togel Online

Poker Online

SELAMAT DATANG DI SURAT KABAR 99

Minggu, 04 November 2018

Keadaan Terbaru Pasca Jatuh nya Pesawat Lion Air

Surat Kabar 99, Jakarta -   Tim penyelam TNI AL sudah melihat sejumlah bagian besar badan pesawat Lion Air JT-610 yang jatuh di perairan Ujung Karawang, Jawa Barat. Tim penyelam bahkan sudah melihat kerangka badan hingga ekor pesawat.

"Kita sudah lihat kerangka body-nya, dan mana nose, mana ekor sudah dilihat. Tinggal penyelaman, yang mudah-mudahan bisa dilaksanakan dengan baik," kata Komandan Satuan Patorli Komando Armada I Kolonel Laut Salim di KRI Kuda Laut, Jumat (2/10).

Salim menjelaskan, bagian besar pesawat sudah bisa dilihat sejak Kamis. Namun, belum ada perintah untuk pengangkatan badan pesawat. Karena itu, tim masih fokus pada penyelaman guna memastikan posisi badan pesawat tidak berubah.

"Sudah ditemukan dari kemarin, cuman hari ini kemudian fokus penyelaman," imbuh dia.

Penyelaman masih dilakukan di kedalaman 25-30 meter. Untuk proses pengangkatan badan pesawat, tim masih menunggu crane dan perinTah lanjutan dari Kabasarnas sebagai pimpinan operasi.

"Mudah-mudahan cuaca mendukung, semoga air tenang, mudah-mudahan air tenang dan semoga bisa ditemukan kerangka besar dan yang lain bisa ditemukan hari ini," ucap dia.

Sementara itu, Tim SAR gabungan telah mengangkat bagian mesin turbin dan roda pesawat Lion Air JT 610 yang jatuh di Tanjung Karawang, Jawa Barat. Komandan Satuan Kapal Amfibi Koarmada I Kolonel Bambang Trijanto menyebut tim menemukan dua objek itu Sabtu sore lalu.

“Ditemukan sekitar pukul 16.40 WIB,” kata Bambang di Posko Taktis JICT II, Tanjung Priok, Jakarta Utara, pada Ahad, 4 Oktober 2018.

Bambang menjelaskan, mesin turbin dan roda itu ditemukan pada kedalaman 32 meter. Tim SAR menggunakan kompresor udara bertekanan tinggi serta balon udara untuk mengangkat bagian pesawat Lion Air itu. “Balon udara untuk mengapungkan benda berat, kami ikat di turbin,” kata Bambang.

Kapal Baruna Jaya 1 yang memiliki crane di buritan, kemudian mengangkat turbin ke atas Landing Craft Utility (LCU) milik KRI Banda Aceh. Kapal itu lah yang membawa turbin beserta ban ke Posko Taktis JICT II.

Pesawat Lion Air JT 610 dengan nomor registrasi PK-LQP itu jatuh di perairan Tanjung Karawang, pada Senin, 29 Oktober 2018. Pesawat jenis Boeing 737 Max8 itu hilang kontak pada pukul 06.32 WIB, atau sekitar 12 menit setelah lepas landas dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta.