Surat Kabar 99

BERITA HARIAN | BERITA OLAHRAGA | CERITA SEKS | LIVE SCORE | ISTANA168 | SITUS TARUHAN BOLA DAN TOGEL ONLINE

Situs Judi Bola Online & Bandar Togel Online

Poker Online

SELAMAT DATANG DI SURAT KABAR 99

Minggu, 14 Januari 2018

Pelajar SMA Negeri di Sukabumi Tewas Misterius Saat Study Tour


Surat Kabar 99, Sukabumi - M Aditya Darmawan (16), siswa SMAN 3 Kota Sukabumi tewas secara misterius saat mengikuti study tour atau karya wisata ke Yogyakarta. Aditya disebut sempat merasakan sakit ketika rombongan tiba di Bandung, namun pihak sekolah tetap melanjutkan perjalanan karya wisata.

"Saat berangkat, keluarga mengizinkan karena kondisinya sehat. Dia juga pas mau berangkat semangat," kata Asep (47 tahun), paman korban di RSUD R Syamsudin SH, Kota Sukabumi, Sabtu (13/1/2018).

Asep mendapat informasi, keponakannya sempat mengeluh sakit ketika tiba di Bandung. Namun, oleh pihak sekolah tetap memaksakan Aditya untuk ikut sampai ke Yogyakarta.

"Ketika sampai di Tasikmalaya, anak ini diinfus oleh tim medis," tutur Asep.

"Yang jadi pertanyaan saya, kenapa tidak ada pihak sekolah yang menghubungi orang tua. Kalau pun tidak, kan bisa kita nyusul ke Bandung, Bukan malah anak tetap ke Yogyakarta dengan kondisi sakit," lanjut Asep.

Korban sehari-harinya tinggal bersama keluarga ibunya di Kampung Gunung Batu RT 04 RW 04, Kecamatan Kebonpedes, Kabupaten Sukabumi. Ibunda korban, Elis Suhartini (43) bekerja di Australia. Sementara ayahnya, Ujang Fahrudin sudah meninggal dunia.


"Ini anak satu-satunya. Semalam ibunya sampai dari Australia langsung tidak sadarkan diri. Terlebih melihat kondisi jasad korban banyak lebam, ada merah-merah dan keluar darah dari hidung dan telinga," lanjutnya.

Asep sendiri mendapat penjelasan dari pihak sekolah, korban sempat mendapat perawatan di RSUD Yogyakarta. "Saya mendapat informasi awal korban sudah meninggal dunia, namun ketika saya ke RSUD Yogyakarta ternyata keponakan saya itu masih hidup, namun dalam keadaan kritis dan minta dibimbing untuk membaca ayat suci Al-quran, tidak lama setelah itu korban meninggal dunia," terang Asep.

Saat ini pihak keluarga membuat laporan ke aparat kepolisian, Polres Sukabumi Kota. "Kami ingin ada titik terang terkait meninggalnya keponakan saya, jangan misterius seperti ini. Kami ingin mendapat penjelasan dari sekolah namun ini tetap jadi misteri sebab kondisi jenazah ada keanehan," pungkasnya.