Suratkabar99, Pengacara Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menyerahkan 12 bukti yang menjadi pendukung gugatannya di sidang perceraian Ahok-Veronica hari ini. Selain itu, dua saksi pun akan dihadirkan dalam sidang perceraian yang digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Utara tersebut.
"Ada 12 [dokumen]. Ada akte kelahiran, rekaman percakapan Bapak (Ahok) dengan pihak ketiga, dan lain-lain," kata Pengacara Ahok, Josefina Syukur di PN Jakarta Utara, Jakarta, Rabu (21/2).
Selain itu, Josefina pun menyerahkan bukti percakapan di aplikasi pesan dan foto-foto ke pengadilan. Satu di antaranya adalah foto Ahok bersama putra sulungnya, Nicholas, saat menemui istri Julianto Tio (pihak ketiga) di rumah sakit.
"Semua bukti diserahkan dan diberikan dalam bentuk Compact Disc (CD)," terang Josefina.
Sidang kali ini hanya dihadiri Josefina sebagai pengacara. Sementara adik Ahok, Fifi Lety Indra yang juga menjadi pengacara kakaknya tersebut tak hadir.
Ahok dan Veronica Tan pun tampak tak menghadiri persidangan hari ini. Vero pun tak menitipkan apapun dalam persidangan hari ini.
"Saya tidak berkomunikasi lagi dengan Bu Vero. Tidak menitipkan apa pun," ujar Josefina.
Saksi dari Keluarga
Sementara soal dua saksi, Josefina mengatakan mereka dihadirkan dari pihak keluarga. Ia yakin saksi yang dihadirkan dalam persidangan bisa memperkuat bukti-bukti untuk memenangkan gugatan. Namun Josefina enggan membeberkan lebih lanjut kompetensi saksi dalam persidangan nanti.
"Dari kerabat dua orang. Kan permintaan kita perceraian dan hak asuh [anak]," ujar Josefina.
Saksi bersedia dibawa ke pengadilan setelah mendapat penjelasan dari pengacara. Sebelumnya ada banyak pihak yang diminta untuk bersaksi.
"Sebenarnya kami ajukan banyak tapi menyusut jadi dua. Namanya kandidat kan banyak. Nanti saja tanggal 28 kan kelihatan," ujar Josefina.
Sidang akan dilanjutkan Rabu, 28 Februari 2018 dengan agenda mendengarkan keterangan saksi. Ahok pun belum akan hadir dalam persidangan tersebut.
Ahok menggugat cerai istrinya, Veronica Tan ke PN Jakarta Utara meski tengah dipenjara dalam perkara penodaan agama. Alasan gugatan karena adanya orang ketiga dalam rumah tangga mantan Gubernur DKI Jakarta itu.
BERITA HARIAN | BERITA DUNIA | BERITA INDONESIA | BERITA BLOGSPOT | BERITA POLITIK | BERITA HARI INI | BERITA TERBARU | KABAR HARI INI | BERITA TERKINI | BERITA NASIONAL | BERITA KRIMINAL | BERITA UNIK | BERITA VIRAL | BERITA POPULER | BERITA ONLINE | BERITA INDONESIA TERKINI | BERITA TERUPDATE | BERITA EKONOMI | 01 FEBUARI 2018
