Surat Kabar 99

BERITA HARIAN | BERITA OLAHRAGA | CERITA SEKS | LIVE SCORE | ISTANA168 | SITUS TARUHAN BOLA DAN TOGEL ONLINE

Situs Judi Bola Online & Bandar Togel Online

Poker Online

SELAMAT DATANG DI SURAT KABAR 99

Minggu, 28 Oktober 2018

Dihantam Angin Kencang Fasilitas Jakabaring Sport City Rusak

Surat Kabar 99, Palembang - Badai yang melulu lantahkan beberapa fasilitas venue di kompleks Jakabaring Sport City (JSC) mengalami kerusakan akibat hujan deras disertai angin kencang yang menerpa Kota Palembang, Sabtu, 27 Oktober 2018 sore.

Sejak penutupan, PT JSC fokus untuk merapikan, membersihkan, serta memperbaiki sejumlah kerusakan akibat terjangan angin puting beliung.

Direktur Utama PT JSC Ir Meina Fatriani Paloh menyebutkan pihaknya terpaksa menutup untuk umum sementara waktu karena sedang evakuasi setelah dihantam angin puting beliung

"Kita rapikan dulu, semua demi keamanan dan kenyamanan pengunjung itu sendiri," 

Meina menambahkan kejadian yang barusan bisa dikatakan Force Majeur (bencana alam).

"Semua pembangunan dilakukan oleh PUPR, makanya segera kita laporkan semua," sambungnya.


Meina menambahkan kejadian yang barusan bisa dikatakan Force Majeur (bencana alam).

"Semua pembangunan dilakukan oleh PUPR, makanya segera kita laporkan semua," sambungnya.

Ditambahkan Direktur Operasional PT JSC Bambang Supriyanto, keputusan penutupan ini lebih mempertimbangkan faktor keamanan.

Diakui Bambang, kerusakan bukan hanya venue, tapi ada pohon tumbang, serta tiang listrik yang roboh.

"Listrik dimatikan di beberapa titik untuk mengantisipasi kalau-kalau ada kabel yang terkelupas. Tim dari PLN langsung bergerak untuk menangani," sebut Bambang.

Pengawas Keamanan, Ketertiban, dan Kebersihan (K3) PT JSC Rusli Nawi mengakui dirinya bersama staf di seluruh venue segera melakukan pemeriksaan terhadap kerusakan yang terjadi di seluruh komplek JSC usai hujan reda.

Rusli bilang, banyak pohon yang patah dan tumbang akibat badai tersebut. Bahkan, beberapa di antaranya melintang menutupi jalan. Tidak hanya itu, atap seng dari berbagai venue terlepas dari tempatnya dan beterbangan tak tentu arah.


"Untuk sementara, yang paling parah itu di venue dayung dan aquatik, atapnya habis. Lalu hampir merata semua venue mengalami kerusakan di bagian plafon dan atapnya," kata Rusli saat dihubungi, Sabtu, 27 Oktober 2018.

Venue atletik juga tak luput dari keganasan badai. Dua tiang lampu penerangan roboh. Satu roboh ke dalam lintasan lari, satu lagi roboh keluar menimpa pagar dan toilet umum.

"Kondisi venue atletik ini cukup mengkhawatirkan. Selain pecahan kaca lampu yang menyebar, aliran listrik juga belum diketahui apakah masih ada atau terputus," urainya.

Kondisi kerusakan yang terjadi ini, imbuhnya, dapat memunculkan masalah. Bukan hanya karena kerusakan yang ditimbulkan, tapi juga terkait pemanfaatannya. Karena saat ini lapangan di venue atletik sedang digunakan untuk pertandingan Liga 1 U19.

"Untuk kerugian yang diakibatkan peristiwa ini, kami belum bisa memperkirakannya. Sebab semua kerusakan di seluruh titik masih diinventarisasi dan akan disampaikan kepada Direktur Utama PT JSC," tutupnya.