Surat Kabar 99 - Panas nya suhu udara dari mulai Jakarta, Bandung, Yogyakarta, dan bahkan se-Jawa pada bulan Oktober ini. Menjadi pertanyaan besar.
Oktober yang merupakan bulan waktunya hujan. Namun bukannya hujan yang datang tetapi justru suhu yang terasa panas. Itu mengundang keheranan masyarakat yang kini berdomisili di pulau jawa.
Dihubungi Kompas.com, Selasa (9/10/2018), Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memberi penjelasan.
Kepala Humas BMKG Hary Djatmiko menerangkan, suhu kota-kota di Jawa saat ini berkisar antara 33-35 derajat Celsius. Suhu itu memang panas tetapi untuk wilayah tropis seperti Indonesia, Hary mengatakan, "Masih dalam tataran normal."
Kegerahan yang dirasakan publik salah satunya berkaitan dengan posisi Matahari. "Matahari saat ini berada di belahan bumi selatan, sekitar wilayah Indoneisa. Jadi penyinaran yang kita dapat langsung," katanya.
Faktor lain yang mempengaruhi adalah kelembaban udara yang rendah. "Kala kelembapannya rendah, proses pembentukan dan pertumbuhan awan hujannya lebih kecil. Bukan lambat tapi kecil. Kalau lebih kecil potensi hujannya jadi relatif lebih kecil. Suhunya jadi panas,” ujar Hary.
Bagaimana pun, Hary mengungkapkan bahwa cuaca dan musim pada tahun 2018 tergolong normal."Tidak sebasah 2 tahun belakangan," ujarnya sambil menerangkan bahwa 2016 dan 2017 bisa dikatakan sebagai tahun basah sementara 2015 adalah tahun kering.
Untuk wilayah Jawa, Hary mengungkapkan bahwa hujan akan segera datang walaupun lebih mundur dari jadwalnya. Berdasarkan prakiraan BMKG, hujan mundur 10 sampai 30 hari dan akan mulai pada akhir Oktober atau awal November.
BERITA HARIAN | BERITA DUNIA | BERITA INDONESIA | BERITA BLOGSPOT | BERITA POLITIK | BERITA HARI INI | BERITA TERBARU | KABAR HARI INI | BERITA TERKINI | BERITA NASIONAL | BERITA KRIMINAL | BERITA UNIK | BERITA VIRAL | BERITA POPULER | BERITA ONLINE | BERITA INDONESIA TERKINI | BERITA TERUPDATE | BERITA EKONOMI | 08 OKTOBER 2018